Minggu, 19 Desember 2010

Beberapa Judul Skripsi Teknik Industri

Reka-rekan teknik indutri di manapun anda berada, semester akhir  dari perkuliahan merupakan waktu anda untuk membuat skripsi. Mungkin dari beberapa rekan-rekan sekelian merasa bingung dan mengalami hambatan dalam menentukan tema maupun judul untuk skripsi yang rekan-rekan akan buat. 
Berikut ini saya berikan link sebagai informasi mengenai beberapa judul skripisi bimbingan Bapak Ir. M. Dachyar M.Sc selaku Staff Pengajar Teknik Industri Universitas Indonesia dan  Head of Lab Management Information System and Decision Support Tekinik Industri Universitas Indonesia.


Website utama : http://mdachyar.blogspot.com/
Judul skripsi     : http://mdachyar.blogspot.com/2008/02/judul-skripsi-teknik-industri.html 



Semoga dapat membantu dan Terimakasih.

Selasa, 09 November 2010

Business Process Re-engineering

Business Process Re-engineering (BPR) merupakan suatu fundamental untuk menganalisa kembali dan mengdesain ulang secara radikal terhadap bisnis proses suatu perusahaan untuk mencapai perbaikan dalam aktifitas-aktifitas yang kritis dan sebagai pengukuran kinerja kontemporer seperti biaya, kualitas pelayanan, dan kecepatan kerja. 
Dalam BPR melibatkan perubahan struktur dan proses dalam lingkungan bisnis, sehingga diharapkan dapat menghasilkan suatu perubahan yang efektif dan efisien selain itu peranan teknologi informasi sangat penting dalam pelaksanaan BPR sebagai otomatisasi dalam mengdesain ulang.


Tujuan dari BPR :
Customer Focus, berorientasi pada proses yang bertujuan untuk mengurangi keluhan pelanggan.
Speed, penekanan terhadap waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan suatu tugas.
Compression, penekanan pada biaya dan modal dari kegiatan utama pada value chain.
Flexibility, adaptasi terhadap proses dan struktur terhadap perubahan kondisi dan struktur.
Quality, memberikan layanan dan nilai yang baik kepada pelanggan.
Inovatif, perubahan yang imajinatif memberikan keunggulan yang kompetitif kepada pelanggan.
Productivity, meningkatkan efektifitas dan efisiensi.



PPIC GAME TEKNIK INDUSTRI UNIVERSITAS INDONESIA

PPIC game merupakan suatu model simulation gaming yang dilaksanakan secara rutin setiap tahun oleh Departemen Teknik Industri Universitas Indonesia dan juga  merupakan bagian dari aplikasi mata kuliah PPC (Production Plan Control). Sebagai miniatur Sistem PPIC (Production Planning & Inventory Control) pada industri manufaktur, PPIC game dirancang sedemikian mungkin menyerupai kondisi real sistem produksi di suatu perusahaan. 

Dalam PPIC game  melibatkan beberapa tim peserta dimana satu tim berjumlah sekitar 10-11 orang yang memerankan fungsi PPIC dan fungsi-fungsi yang terkait seperti  GBB (Gudang Bahan Baku), WS1 (Work Station 1), WS2, WS3, Purchasing, Sales, GBJ (Gudang Barang Jadi), dan Supplier. Masing-masing tim akan melakukan simulasi produksi untuk merakit tamiya, dimana PPIC pada tim tersebut membuat terlebih dahulu rencana produksi berdasarkan forecast yang telah dibuat sebelumnya. Ada 8 periode dalam PPIC game dan setiap periode berdurasi 7.5 menit. Tim yang nantinya memiliki laba terbanyak merupakan pemenangnya.


situasi ketika game sedang berlangsung

evaluasi hasil produksi oleh tim juri
PPIC game sangat berguna bagi mahasiswa sebagai sarana untuk melatih kemampuan dan keterampilan mereka dalam mempersiapkan, merancang, melaksanakan dan mengembangkan fungsi PPIC sehingga terciptanya suatu sistem PPIC yang efektif. Selain itu dapat  melatih kemampuan bekerja mahasiswa dalam  teamwork, dan tanggap serta mampu mengambil suatu keputusan dengan cepat dan tepat.

Untuk info lebih lanjut klik disini www.ppicgame.com







Minggu, 26 September 2010

KANBAN GAME TEKNIK INDUSTRI UNIVERSITAS INDONESIA 2010

Kanban game merupakam suatu permainan yang diadakan oleh Teknik Industri Univertitas Indonesia yang masuk dalam sistem pembelajaran mata kuliah Sistem Produksi. Permainan ini merupakan simulasi sistem produksi "pull system" pada suatu perusahaan. 
 
Permainan kanban game 2010 ini terdiri dari 10 kelompok yang mana setiap kelompoknya terdiri dari 9-11 mahasiswa. Pada setiap kelompok terdiri dari beberapa divisi yaitu; Gudang Bahan Baku, Gudang Bahan Jadi, Supplier, Workstation, dan Kanban Boy. Masing-masing kelompok juga diharuskan untuk membuat suatu strategi  sistem produksi yang mana produk yang akan dihasilkan nantinya adalah tamiya dengan berbagai varians warna. Sebelum permainan dimulai, diberikan waktu kurang lebih 1 bulan bagi setiap kelompok untuk  mempersiapkan skill, performance, dan kekompakkan setiap personilnya dan juga mengikuti coaching  sebanyak 4 kali pertemuan yang dipandu oleh coach-coach yang profesional.

Kami dari mahasiswa ekstensi Teknik Industri 2009  kali ini mendapatkan kesempatan untuk mengikuti pertandingan KANBAN GAME TEKNIK INDUTRI 2010. Dengan nama kelompok "KUDA HITAM" , kami mempunyai visi untuk menjadi yang pertama dalam pertandingan tersebut. Tentu saja untuk mewujudkan visi kami tersebut kami harus berlatih lebih dan lebih untuk meningkatkan strategi maupun performance dari kelompok kami. Hari demi hari, mingu demi minggu hampir kami isi dengan latihan agar kami dapat berjaya pada saat pertandingan nanti. 

Saat-saat Kuda Hitam Melakukan Latihan
 Waktunya Bertanding

Sebelum pertandingan dimulai setiap kelompok dipersilahkan untuk mempertunjukkan yel-yel agar  lebih menghidupkan semangat dari masing-masing kelompok
Performace yel-yel Kuda Hitam
Setelah masing-masing kelompok mempertunjukkan yel-yel, pertandingan pun dimulai, periode  demi periode  dapat kami lewati dengan baik walaupun ada kesalahan-kesalahan kecil yang kami lakukan. Dan pada akhirnya setelah melewati beberapa periode, pertandingan pun berakhir, masing-masing personil dari setiap kelompok telah memberikan yang terbaik untuk kelompoknya dan tibalah menunggu hasil pertandingan yang merupakan hasil dari jerih payah masing-masing kelompok. Penilaian dilakukan berdasarkan keuntungan yang diperoleh oleh masing-masing kelompok.

Kuda Hitam in Action
Sungguh tidak terduga ketika pemenang KANBAN GAME TEKNIK INDUSTRI 2010 diumumkan, dan ternyata pemenangnya adalah dari kelompok kami "Kuda Hitam". Ekspresi senang dan puas secara spontan tercuat dari diri kami, karena apa yang telah kami lakukan selama latihan tidaklah sia-sia.

Kejayaan Kuda Hitam bersama Bapak Ir.M.Dachyar M.Sc



Seputar Wi-MAX

Wi-MAX (Worldwide interoperability for Microwave Acces) IEEE 802.16 merupakan sebuah basis teknologi dalam suatu pengembangan standar untuk jaringan nirkabel point-to-multipoint BWA (Broadband Wireless Access) yang memiliki kecepatan akses yang tinggi yaitu hampir 70 Mbps, jangkauan hingga 50 km, dan dapat diaplikasikan untuk koneksi broadband 'last mile' ataupun backhaul.

             Posisi teknologi Wi-MAX
Perbedaan Wi-MAX dengan Wi-FI adalah standar teknis yang bergabung didalamnya, jika Wi-FI menggabungkan standar IEEE 802.11 dengan ETSI (Europan Telecommunication Standard Intitute) HiperLAN sebagai standar teknis yang cocok untuk keperluan WLAN, sedangkam WI-MAX merupakan penggabungan antara standar IEEE 8012.16 dengan standar ETSI HiperMAN. 

Tabel perbandingan Wi-FI dan Wi-MAX

Sabtu, 25 September 2010

Blog Info

Blog ini merupakan salah satu tugas dari mata kuliah Sistem Informasi (Kode-MK : IES310805E) dengan pengajar  Bapak Ir. M. Dachyar M.Sc.
http://www.mdachyar.blogspot.com/